• Destinasi
• 102 views

Kota Malang, sebuah kota yang terkenal dengan pesona alamnya, tidak hanya menyajikan keindahan panorama gunung dan perkebunan, tetapi juga menyimpan berbagai daya tarik wisata lainnya. Salah satu destinasi unik yang tidak boleh dilewatkan bagi para penggemar transportasi adalah "Museum Angkut Malang". Menyajikan konsep yang berbeda dari museum pada umumnya, Museum Angkut mengajak pengunjung untuk merasakan sensasi perjalanan melintasi berbagai zaman dan negara melalui koleksi transportasi yang mengagumkan.

Sejarah Museum Angkut

Museum Angkut merupakan sebuah inovasi wisata yang dibuka pada tahun 2014 di Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Ide pembangunannya muncul dari seorang pengusaha sukses bernama Haryanto Adikoesoemo yang memiliki koleksi kendaraan pribadi yang sangat luas. Beliau memiliki keinginan untuk membagikan warisan budaya berharga ini kepada masyarakat umum. Hasilnya adalah Museum Angkut yang menarik minat para pecinta transportasi dan sejarah.

Konsep Unik Museum Angkut

Apa yang membuat Museum Angkut begitu unik adalah konsepnya yang menarik. Tidak hanya sebagai "museum", tetapi juga sebagai "theme park". Museum ini memiliki tiga zona utama: Zona Transportasi, Zona Edukasi, dan Zona Replika Kota Dunia. Ketiga zona ini memberikan pengalaman interaktif dan edukatif bagi setiap pengunjung.

1. Zona Transportasi: Merasakan Perjalanan Antar Zaman

Zona Transportasi adalah pusat perhatian dari Museum Angkut. Di sini, pengunjung akan menemukan lebih dari 300 koleksi kendaraan dari berbagai zaman dan negara. Mulai dari delapan belas abad, era kerajaan, masa kolonial, hingga zaman modern, setiap periode diwakili dengan berbagai jenis kendaraan yang dihiasi dengan detail yang luar biasa.

Anda akan menemukan berbagai mobil klasik, kereta api antik, becak, andong, delman, hingga sepeda ontel. Tidak hanya itu, tetapi juga ada kendaraan ikonik dari berbagai film terkenal, sehingga pengunjung dapat merasakan sensasi seperti berada di lokasi syuting. Pengunjung bahkan dapat berfoto dengan mengenakan kostum yang sesuai dengan era kendaraan tersebut, memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

2. Zona Edukasi: Belajar dan Bermain

Zona Edukasi memperkuat nilai pendidikan dari Museum Angkut. Di sini, pengunjung dapat mengetahui perkembangan transportasi dari waktu ke waktu dan memahami dampaknya terhadap kehidupan masyarakat. Ada juga aula edukasi yang menampilkan film dokumenter tentang sejarah transportasi dan perjalanan manusia menciptakan teknologi canggih.

Untuk pengunjung muda, terdapat berbagai aktivitas edukatif yang menyenangkan, seperti miniatur kapal pesiar, simulasi mengemudi, dan kegiatan kreatif lainnya. Museum Angkut bertujuan untuk mengedukasi generasi mendatang tentang arti penting transportasi dalam perkembangan peradaban.

3. Zona Replika Kota Dunia: Melintasi Berbagai Destinasi Internasional

Zona Replika Kota Dunia adalah bagian dari Museum Angkut yang menampilkan replika kota-kota terkenal dari berbagai belahan dunia. Pengunjung dapat merasakan sensasi berjalan di antara replika bangunan ikonik, seperti Menara Eiffel di Paris, Patung Liberty di New York, dan berbagai landmark lainnya.

Setiap replika dihadirkan dengan detail dan keakuratan yang tinggi, memberikan kesan seperti benar-benar berada di negara tersebut. Pengunjung dapat berkeliling dari satu kota ke kota lainnya dalam sekejap, menciptakan perasaan euforia berwisata internasional dalam satu kunjungan.

Kesimpulan

Museum Angkut Malang adalah destinasi wisata yang menarik bagi pecinta transportasi dan sejarah. Dengan konsep uniknya yang menggabungkan museum dan theme park, pengunjung dapat merasakan perjalanan melintasi waktu dan tempat dengan berbagai koleksi kendaraan yang mengagumkan. Selain itu, Museum Angkut juga menawarkan pengalaman edukatif dan hiburan bagi semua usia. Jadi, jika Anda berencana mengunjungi Kota Malang, pastikan untuk menyempatkan diri mengunjungi Museum Angkut dan merasakan sensasi berwisata di dunia transportasi dalam satu tempat yang menakjubkan.